Tuesday, June 24, 2014

TUGAS4/5, AI, Rabu 4 Juni 2014


1.)    SPK pada suatu UKM dengan pendekatan Fuzzy Tsukamoto. Hasil survey yang dilakukan sebelumnya (Pre Research) menyatakan bahwa mesin produksi bekerja secara efisien jika mampu menghasilkan paling tidak 55000 per hari, adapun kemampuan mesin bisa mencapai 75000 per hari. Survey juga membuktikan bahwa persediaan barang di gudang harus berkisar antara 7000 hingga 13000. Pada perayaan 17 Agustus mendapat permintaan (Order) sebesar 60000 bendera tetapi persediaan di gudang hanya 8000 buah bendera saja. Hitung dengan Fuzzy Tsukamoto jumlah bendera yang harus di produksi pada hari itu.

2.)    Merancang (Design) Mesin Cuci Cerdas dengan Fuzzy Mamdani. Mesin cuci harus mampu mendeteksi derajat kekotoran pakaian (kotor, sedang, bersih) dan jumlah pakaian yang ditimbang dalam kg (ringan, normal, berat). Jika jumlah diterjen sebanding dengan jumlah air yang dibutuhkan untuk mencuci (sedikit, cukup, banyak) maka lama waktu cuci (cepat, tengah dan lambat) harus juga masuk dalam perhitungan. Rancang bangun secara lengkap dengan aturan (Rule) yang masuk akal.

3.)    Basis Data menggunakan Fuzzy: Diketahui 13 mahasiswa mengajukan beasiswa. Kriteria penerimaan berdasarkan kecerdasan yang di ukur dengan IPK (Harus >  2.5), TOEFL harus tinggi diatas 275 dan penghasilan Orang tua lebih kecil dari 1500 ribu rupiah. Adapun data yang diperoleh adalah tabel yang terdiri dari 5 kolom (Nomor urut, Nama mahasiswa, TOEFL, IPK dan Penghasilan Ortu) berturut-turut sbb.: [1 s/d 13], [A s/d M], [450,480,360,395,280,470,390, 360,370,275,265,325,280], [3.5,3,3,3,2.5,3.5,4,2,3,3,3, 2.5,2.5], [750,1400,1250,1600,1000,650, 1450,1050,1200,700,550,650,500]. Siapakah mahasiswa yang berhak mendapatkan beasiswa?

Wednesday, June 11, 2014

decision tree

Decision tree adalah salah satu metode klasifikasi yang paling populer karena mudah untuk diinterpretasi oleh manusia. Decision tree adalah model prediksi menggunakan struktur pohon atau struktur berhirarki. Konsep dari decision tree adalah mengubah data menjadi pohon keputusan dan aturan-aturan keputusan. Manfaat utama dari penggunaan decision tree adalah kemampuannya untuk mem-break down proses pengambilan keputusan yang kompleks menjadi lebih simpel sehingga pengambil keputusan akan lebih menginterpretasikan solusi dari permasalahan.

Kelebihan dari metode decision tree adalah:
·         Daerah pengambilan keputusan yang sbelumnya kompleks dan sangat global, dapat diubah menjadi lebih simpel dan spesifik.
·         Eliminasi perhitungan-perhitungan yang tidak diperlukan, karena ketika menggunakan metode decision tree maka sample diuji hanya berdasarkan criteria atau kelas tertentu.
·         Fleksibel untuk memilih features dari internal nodes yang berbeda, feature yang terpilih akan membedakan suatu criteria dibandingkan criteria yang lain dalam node yang sama. Kefleksibelan metode decision tree ini meningkatkan kualitas keputusan yang dihasilkan jika dibandingkan ketika menggunakan metode penghitungan satu tahap yang lebih konvensional.
·         Dalam analisis multivariat, dengan kriteria dan kelas yang jumlahnya sangat banyak, seorang penguji biasanya perlu untuk mengestimasikan baik itu distribusi dimensi tinggi ataupun parameter tertentu dari distribusi kelas tersebut. Metode decision tree dapat menghindari munculnya permasalahan ini dengan menggunakan criteria yang jumlahnya lebih sedikit pada setiap node internal tanpa banyak mengurangi kualitas keputusan yang dihasilkan.

Kekurangan metode decision tree, yaitu:
·      Terjadi overlap terutama ketika kelas-kelas dan criteria yang digunakan jumlahnya sangat banyak. Hal tersebut juga dapat menyebabkan meningkatnya waktu pengambilan keputusan dan jumlah memory yang diperlukan.
·      Pengakumulasian jumlah error dari setiap level dalam sebuah pohon keputusan yang besar.
·      Kesulitan dalam mendesain decision tree yang optimal. Hasil kualitas keputusan yang didapatkan dari metode decision tree sangat tergantung pada bagaimana pohon tersebut didesain.

Data: A set of data records (also called
examples, instances or cases) described by
 k attributes: A1, A2, … Ak.
 a class: Each example is labelled with a predefined
class.
 Goal: To learn a classification model from the
data that can be used to predict the classes
of new (future, or test) cases/instances.
 

Tuesday, June 3, 2014

Pemodelan Dasar Sistem Fuzzy

Soft Computing merupakan inovasi baru dalam membangun sistem cerdas. Sistem cerdas ini merupakan sistem yang memiliki keahlian seperti manusia pada domain tertentu, mampu beradaptasi dan belajar agar dapat bekerja lebih baik jika terjadi perubahan lingkungan. Unsur-unsur pokok dalam Soft Computing adalah : Sistem fuzzy, Jaringan Saraf Tiruan, Probabilistic Reasoning, Evolutionary Computing.
Sistem fuzzy secara umum terdapat 5 langkah dalam melakukan penalaran, yaitu:
  1. Memasukkan input fuzzy.
  2. Mengaplikasikan operator fuzy.
  3. Mengaplikasikan metode implikasi.
  4. Komposisi semua output.
  5. Defuzifikasi.
Logika Fuzzy adalah suatu cara yang tepat untuk memetakan suatu ruang input ke dalam ruang output. Untuk sistem yang sangat rumit, penggunaan logika fuzzy (fuzzy logic) adalah salah satu pemecahannya. Sistem tradisional dirancang untuk mengontrol keluaran tunggal yang berasal dari beberapa masukan yang tidak saling berhubungan.  Karena ketidaktergantungan ini, penambahan masukan yang baru akan memperumit proses kontrol dan membutuhkan proses perhitungan kembali dari semua fungsi . Kebalikannya, penambahan masukan baru pada sistem fuzzy, yaitu sistem yang bekerja berdasarkan prinsip-prinsip logika fuzzy, hanya membutuhkan penambahan fungsi keanggotaan yang baru dan aturan-aturan yang berhubungan dengannya.
Secara umum, sistem fuzzy sangat cocok untuk penalaran pendekatan terutama untuk sistem yang menangani masalah-masalah yang sulit didefinisikan dengan menggunakan model matematis Misalkan, nilai masukan dan parameter sebuah sistem bersifat kurang akurat atau kurang jelas, sehingga sulit mendefinisikan model matematikanya.
Sistem fuzzy mempunyai beberapa keuntungan bila dibandingkan dengan sistem tradisional, misalkan pada jumlah aturan yang dipergunakan. Pemrosesan awal sejumlah besar nilai menjadi sebuah nilai derajat keanggotaan pada sistem fuzzy mengurangi jumlah nilai menjadi sebuah nilai derajat keanggotaan pada sistem fuzzy mengurangi jumlah nilai yang harus dipergunakan pengontrol untuk membuat suatu keputusan. Keuntungan lainnya adalah sistem fuzzy mempunyai kemampuan penalaran yang mirip dengan kemampuan penalaran manusia. Hal ini disebabkan karena sistem fuzzy mempunyai kemampuan untuk memberikan respon berdasarkan informasi yang bersifat kualitatif, tidak akurat, dan ambigu.
Ada beberapa alasan penggunaan Logika Fuzzy :
  1. Logika Fuzzy sangat fleksibel.
  2. Logika Fuzzy memiliki toleransi.
  3. Konsep logika fuzzy mudah dimengerti. Konsep matematis yang mendasari penalaran fuzzy sangat sederhana dan mudah dimengerti.
  4. Logika fuzzy mampu memodelkan fungsi-fungsi nonlinear yang sangat kompleks.
  5. Logika fuzzy dapat membangun dan mengaplikasikan pengalaman-pengalaman para pakar secara langsung tanpa harus melalui proses pelatihan.
  6. Logika fuzzy dapat bekerjasama dengan teknik-teknik kendali secara konvensional.
  7. Logika fuzzy didasarkan pada bahasa alami.(Sri Kusumadwi,2002:3)
Sistem fuzzy pertama kali diperkenalkan oleh Prof. L. A. Zadeh dari Barkelay pada tahun 1965. Sistem fuzzy merupakan penduga numerik yang terstruktur dan dinamis. Sistem ini mempunyai kemampuan untuk mengembangkan sistem intelijen dalam lingkungan yang tak pasti. Sistem ini menduga suatu fungsi dengan logika fuzzy. Dalam logika fuzzy terdapat beberapa proses yaitu penentuan himpunan fuzzy, penerapan aturan IF-THEN dan proses inferensi fuzzy (Marimin, 2005:10).
Ada beberapa metode untuk merepresentasikan hasil logika fuzzy yaitu metode Tsukamoto, Sugeno dan Mamdani. Pada metode Tsukamoto, setiap konsekuen direpresentasikan dengan himpunan fuzzy dengan fungsi keanggotaan monoton. Output hasil inferensi masing-masing aturan adalah z,  berupa himpunan biasa (crisp) yang ditetapkan berdasarkan -predikatnya. Hasil akhir diperoleh dengan menggunakan rata-rata terbobotnya.(Sri Kusumadewi,2002:108)
Metode Sugeno mirip dengan metode Mamdani, hanya output (konsekuen) tidak berupa himpunan fuzzy, melainkan berupa konstanta atau persamaan liniar. Ada dua model metode Sugeno yaitu model fuzzy sugeno orde nol dan model fuzzy sugeno orde satu. Bentuk umum model fuzzy sugeno orde nol adalah :
IF (x1 is A1) o (x2 is A2) o ….. o (xn is An) THEN  z = k
Bentuk umum model fuzzy Sugeno orde satu adalah :
IF (x1 is A1) o (x2 is A2) o ….. o (xn is An) THEN  z = p1.x1 + … pn.xn + q
Defuzzifikasi pada metode Sugeno dilakukan dengan mencari nilai rata-ratanya.

Gambar 1  Model fuzzy sugeno orde 1
Pada metode Mamdani, aplikasi fungsi implikasi menggunakan MIN, sedang komposisi aturan menggunakan metode MAX. Metode Mamdani dikenal juga dengan metode MAX-MIN.  Inferensi output yang dihasilkan berupa bilangan fuzzy maka harus ditentukan suatu nilai crisp tertentu sebagai output. Proses ini dikenal dengan defuzzifikasi. Ada beberapa tahapan untuk mendapatkan output yaitu:
A. Pembentukan himpunan fuzzy
Pada metode Mamdani baik variabel input maupun variabel output dibagai menjadi satu atau lebih himpunan fuzzy.
  1. Aplikasi fungsi implikasi
Pada metode Mamdani, fungsi implikasi yang digunakan adalah Min.
  1. Komposisi Aturan
Tidak seperti penalaran monoton, apabila sistem terdiri dari beberapa aturan, maka inferensi diperoleh dari kumpulan dan korelasi antar aturan. Ada 3 metode yang digunakan dalam melakukan inferensi sistem fuzzy yaitu : Max, Additive dan Probabilistik OR
a.Metode Max (Maximum)
Pada metode ini solusi himpunan fuzzy diperoleh dengan cara mengambil nilai maksimum aturan, kemudian menggunakannya untuk memodifikasi daerah fuzzy dan mengaplikasikan ke output dengan menggunakan operator OR(union). Jika semua proposisi telah dievaluasi, maka output akan beisi suatu himpunan fuzzy yang merefleksikan konstribusi dari tiap-tiap proposisi. Secara umum dapat dituliskan :
µsf[xi] ← max ( µsf[xi] , µkf[xi])
dengan :
µsf[xi]=nilai keanggotaan solusi fuzzy sampai aturan ke-i
µkf[xi]=nilai keanggotaan konsekuen fuzzy aturan ke-i
b. Metode Additive (Sum)
Pada metode ini, solusi himpunan fuzzy diperoleh dengan cara melakukan bounded-sum terhadap semua output dareah fuzzy. Secara umum dituliskan:
µsf[xi] ← max ( 1, µsf[xi]  + µkf[xi] )
µsf[xi]=nilai keanggotaan solusi fuzzy sampai aturan ke-i
µkf[xi]=nilai keanggotaan konsekuen fuzzy aturan ke-i
c. Metode Probabilistik OR
Pada metode ini, solusi himpunan fuzzy diperoleh dengan cara melakukan product terhadap semua output daerah fuzzy. Secara umun dituliskan :
µsf[xi] ← max ( µsf[xi]  + µkf[xi] ) – (µsf[xi]  * µkf[xi] )
µsf[xi]=nilai keanggotaan solusi fuzzy sampai aturan ke-i
µkf[xi]=nilai keanggotaan konsekuen fuzzy aturan ke-i
  1. Penegasan /Defuzzifikasi
Input dari proses Defuzzifikasi adalah suatu himpunan fuzzy yang diperoleh dari komposisi aturan-aturan fuzzy, sedangkan output yang dihasilkan merupakan suatu bilangan pada domain himpunan fuzzy tersebut. Sehingga jika diberikan suatu himpunan fuzzy dalam range tertentu, maka harus dapat diambil suatu nilai crisp tertentu sebagai output.
Ada beberapa metoda yang dipakai dalam defuzzifikasi:
a. Metode Centroid.
Pada metode ini penetapan nilai crisp dengan cara mengambil titik pusat daerah fuzzy.
b. Metode Bisektor.
Pada metode ini , solusi crisp diperoleh dengan cara mengambil nilai pada domain fuzzy yang memiliki nilai keanggotaan seperti dari jumlah total nilai keanggotaan pada daerah fuzzy.
c. Metode Means of Maximum (MOM).
Pada metode ini, solusi crisp diperoleh dengan cara mengambil nilai rata-rata domain yang memiliki niali keanggotaan maksimum.
d. Metode Largest of Maximum (LOM)
Pada metode ini, solusi crisp diperoleh dengan cara mengambil nilai terbesar dari domain yang memiliki niali keanggotaan maksimum.
e. Metode Smallest of Maksimum (SOM).
Solusi crisp diperoleh dengan cara mengambil nilai terkecil dari domain yang memiliki nilai keanggotaan maksimum.

Langkah Umum Pengembangan Model Fuzzy
 
Gambar 2. Langkah – Langkah Pengembangan Sistem Fuzzy

PUSTAKA
 JS.R.Jang, C.T.Sun dan E.Mizutani, (1997). Neuro Fuzzy and Soft Computing London Prentice Hall.
Kusumadewi. S dan H. Purnomo. (2004). Aplikasi Logika Fuzzy Untuk Mendukung Keputusan. Graha Ilmu, Yogyakarta.
Marimin. (2005). Teori dan aplikasi sistem pakar dalam tehnologi manajerial. IPB – Press, Bogor.
Sri Kusumadewi, (2002). Analisis  dan Desain Sistem Fuzzy menggunakan Tool Box Matlab, edisi pertama. Penerbit Graha Ilmu, Jakarta.
Sri Kusumadewi, (2003). Artificial Intelligence (Teknik dan Aplikasinya), edisi pertama. Penerbit Graha Ilmu, Jakarta.
Turban, E. (1988). Decision Support and Expert System. MacMillan Publishing Company, New York.
Widodo,T.S (2005). Sistem Neuro Fuzzy. Graha Ilmu, Yogyakarta.

Riwayat Penulis
Afan Galih Salman ST. M.Si, lahir di Bandung, 9 September  1969, Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Indonesia (UI) dalam bidang Teknik Gas & Petrokimia pada tahun 1994, menamatkan pendidikan S2 di Institut Pertanian Bogor (IPB) dalam bidang Ilmu Komputer peminatan Soft Computing pada tahun 2006. Saat ini penulis bekerja sebagai Head of Program Mobile Aps. & Tech di School of Computer Science Universitas Bina Nusantara dan aktif sebagai pengajar di mata kuliah Inteligensia Semu (AI).

Fuzzy Set

Fuzzy Logic adalah suatu cabang ilmu Artificial Intellegence, yaitu suatu pengetahuan yang membuat komputer dapat meniru kecerdasan manusia sehingga diharapkan komputer dapat melakukan hal-hal yang apabila dikerjakan manusia memerlukan kecerdasan.
Dengan kata lain fuzzy logic mempunyai fungsi untuk “meniru” kecerdasan yang dimiliki manusia untuk melakukan sesuatu dan mengimplementasikannya ke suatu perangkat, misalnya robot, kendaraan, peralatan rumah tangga, dan lain-lain.
Sejarah Fuzzzy Logic
Konsep Fuzzy Logic diperkenalkan oleh Prof. Lotfi Zadeh dari Universitas California di Berkeley pada 1965 dan dipresentasikan bukan sebagai suatu metodologi kontrol, tetapi sebagai suatu cara pemrosesan data dengan memperkenankan penggunaan partial set membership dibanding crisp set membership atau non-membership.Pendekatan pada set teori ini tidak diaplikasikan pada sistem kontrol sampai tahun 70-an karena kemampuan komputer yang tidak cukup pada saat itu. Profesor Zadeh berpikir bahwa orang tidak membutuhkan kepastian, masukan informasi numerik, dan belum mampu terhadap kontrol adaptif yang tinggi.

Konsep fuzzy logic kemudian berhasil diaplikasikan dalam bidang kontrol oleh E.H. Mamdani. Sejak saat itu aplikasi fuzzy berkembang kian pesat. Di tahun 1980-an negara Jepang dan negara-negara di Eropa secara agresif membangun produk nyata sehubungan dengan konsep fuzzy logic yang diintegrasikan dalam produk-produk kebutuhan rumah tangga seperti vacuum cleaner, microwave oven dan kamera video.  Sementara pengusaha di Amerika Serikat tidak secepat itu mencakup teknologi ini. Fuzzy logic  berkembang pesat selama beberapa tahun terakhir. Terdapat lebih dari dua ribu produk dipasaran yang menggunakan konsep fuzzy logic, mulai dari mesin cuci hingga kereta berkecepatan tinggi. Setiap aplikasi tentunya menyadari beberapa keuntungan dari fuzzy logic seperti performa, kesederhaan, biaya rendah dan produktifitasnya.
Konsep Fuzzy Logic
  • Fuzzy logic umumnya diterapkan pada masalahmasalah yang mengandung unsur ketidakpastian (uncertainty), ketidaktepatan (imprecise), noisy, dan sebagainya.
  • Fuzzy logic menjembatani bahasa mesin yang presisi dengan bahasa manusia yang menekankan pada makna atau arti (significance).
  • Fuzzy logic dikembangkan berdasarkan cara berfikir manusia
Contoh-contoh masalah yang mengandung ketidakpastian
Contoh 1 : Seseorang dikatakan “tinggi” jika tinggi badannya lebih dari 1,7 meter. Bagaimana dengan orang yang mempunyai tinggi badan 1,6999 meter atau 1,65 meter, apakah termasuk kategori orang yang tinggi? Menurut persepsi manusia, orang yang mempunyai tinggi badan sekitar 1,7 meter dikatakan “kurang lebih tinggi” atau “agak tinggi”.
Contoh 2 : Kecepatan “pelan” didefinisikan di bawah 20 km/jam. Bagaimana dengan kecepatan 20,001 km/jam, apakah masih dapat dikatakan pelan? Manusia mungkin mengatakan bahwa kecepatan 20,001 km/jam itu “agak pelan”.
Arsitektur Fuzzy Logic

Ada tiga proses utama jika ingin mengimplementasikan fuzzy logic pada suatu perangkat, yaitu fuzzifikasi, evaluasi rule, dan defuzzifikasi.
  1. Fuzzification, merupakan suatu proses untuk mengubah suatu masukan dari bentuk tegas (crisp) menjadi fuzzy yang biasanya disajikan dalam bentuk himpunan-himpunan fuzzy dengan suatu fungsi kenggotaannya masing-masing.
  2. Interference System (Evaluasi Rule), merupakan sebagai acuan untuk menjelaskan hubungan antara variable-variabel masukan dan keluaran yang mana variabel yang diproses dan yang dihasilkan berbentuk fuzzy. Untuk menjelaskan hubungan antara masukan dan keluaran biasanya menggunakan “IF-THEN”.
  3. Defuzzification, merupakan proses pengubahan variabel berbentuk fuzzy tersebut menjadi data-data pasti (crisp) yang dapat dikirimkan ke peralatan pengendalian.
Berikut diagram alir prosesnya.

logika fuzzy

Monday, June 2, 2014

KKPI 2014



ULANGAN TENGAH SEMESTER GASAL
SMK ASKHABUL KAHFI TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Mata pelajaran  : KKPI

1.    Untuk mengatur teks rata kanan-kiri dengan mengunakan toolbar…
a.    Align left               d. justify
b.    Align right            e. decrease indent
c.    Center
2.    Langkah mengatur spasi baris adalah klik file , klik…
a.    paragraph            d. page setup
b.    font                        e. print
c.    bullet and numbering
3.    Dibawah ini yang bukan termasuk sub menu edit adalah…
a.    Cut                        d. copy
b.    Paste                    e. open
c.    Select all
4.    Isian yang ada pada kotak dialog page setup seperti dibawah ini kecuali…
a.    Peper size            d. coloumn with
b.    Margin                  e. Orientation
c.    Layout
5.    Dengan menekan Ctrl + N sama saja fungsinya jika kita mengklik toolbar…
a.    Open
b.    New
c.    Print
d.    Paste
e.    Copy
6.    Cara membuka dokumen yang tersimpan di My Document adalah…
a.    Buka my document, doble klik file yang di buka
b.    Klik open, doble klik nama file
c.    Buka word, klik nama file, klik open
d.    Buka word langsung dible klik nama file
e.    Buka my document , klik open klik file , klik ok
7.    Jika pada saat kita keluar program Ms. Word muncul pesan dan pilihan, jika kita tidak menyimpan / mengabaikan bekerjaan yang baru kuta kerjakan dan menutup program, maka kita pilih…
a.    No                         d. cencel
b.    Yes                        e. Replace
c.    Ignore
8.    Untuk membuat nomor secara otomatis dapat kita lakukan dengan menggunakan toolbar …
a.    Increase inden    d. Numbering
b.    Bullets                  e. Decrease Indent
c.    Line spacing

9.    Langkah memberi header and footer , pada suatu naskah adalah…
a.    Klik View, klik header and footer
b.    Klik file, klik header and footer
c.    Klik edit, klik header and footer
d.    Klik format, klik header and footer
e.    Klik insert, klik header and footer
10. Untuk menyisipkan nomor halaman dengan langkah
a.    Klik file, klik page number
b.    Klik edit, klik page number
c.    Klik insert, klik page number
d.    Klik format, klik page number
e.    Klik tools, klik page number
11. Bila kita menghendaki mengganti satuan ukuran misalnya dari cm di ubah menjadi inchi dapat kita lakukan dengan mengaturnya melalui menu…
a.    File                        d. Table
b.    View                      e. Format
c.    Tools
12. Untuk mengaktifkan tolbar di layar dengan cara…
a.    Klik edit klik toolbar
b.    Klik file klik toolbar
c.    Klik insert klik toolbar
d.    Klik format klik toolbar
e.    Klik tools klik toolbar
13. Gambar tolbar di bawah ini bernama…
a.    Bold
b.    Italic
c.    Underline
d.    Bullets
e.    Font color
14. Toolbar Font Size adalah berfungsi untuk…
a.    Mengatur besarnya font/ karekter
b.    Memilih jenis font / karakter
c.    Menyimpan file
d.    Mencetak file
e.    Membuka document yang pernah kita simpan
15. Kotak dialog dibawah ini berfungsi untuk…
a.    Memformat paragraph
b.    Mencari kata tertentu
c.    Mengatur halaman
d.    Memformat font
e.    Membuat table


16. Untuk mencetak naskah sementara di layar dapat kita lakukan dengan mengklik toolbar …
a.    Save                     d. Print
b.    Print preview       e. Undo
c.    Open
17. Cara mencetak halaman 4, 7 dan 10 pada kotak dialog print , pada isian page kita ketik…
a.    4,7,10
b.    4-7-10
c.    4, dan 7, dan 10
d.    4 – 10
e.       4,7&10
18. Yang kita pilih pada kotak dialog change case, jika kita menginginkan mengubah naskah menjadi huruf kecil semua adalah…
a.    Upper case          d. Lower case
b.    Sentence cese    e. toggle case
c.    Title case
19. Kita dapat memilih model bentuk dari table dengan mengaturnya pada kotak dialog table melalui…
a.    Column with            d. Autoformat
b.    Row Hight                e. autofit to content
c.    Autofit to windows
20. gambar di bawah ini adalah kotak dialog format…


 












a.    Paragraph                d. Coloumn
b.    Drop cap                   e. Page Setup
c.    Font
21.  Langkah untuk menutup program Ms. Word adalah, klik file, klik…
a.   Close                          d. open
b.   Exit                             e. edit
c.Shut dwon / trun of
22.  Fungsi dari Tollbar formating Bold adalah…
a.   Membuat miring
b.   Membuat bergaris bawah
c.Membuat rata tengah
d.   Membuat Tebal
e.   Membuat rata kanan
23.  Cara mencetak naskah yang di blok, dengan memilih , pada kotak dialog print ….
a.   Selection                   d. range
b.   Curren pages           e. number of copies
c.Pages
24.  Untuk menulis dengan effect seperti ini  22 x 42  dengan mengunakan format font pilih effect ..
a.   Strikethrough                        d. shadow
b.   Subscript                   e. embos
c.Superscript
25.  Untuk membuat grafik dengan mengunakan perintah, klik insert klik picture pilih ….
a.   Break                          d. Page Numbers
b.   Simbol                        e. Object
c.Chrt
26.  Untuk beralih dari Header menuju Footer, dengan cara mengklik toolbar header and footer..
a.  Inser pages number
b.  Insert number of pages
c.  Insert date
d.  Insert time
e.  Switch Between header and footer
27.  Pada saat kita menyisipkan nomor halaman, pada posisi bawah kiri maka kita harus memilih pilihan pada kotak dialog pages number…
a.   Top, right                   d. Bottom, left
b.   Bottom, center          e. Bottom, right
28.  Cara memformat halaman menjadi dua kolom adalah….
a.   Klik format , klik drop cap
b.   Klik format , klik font
c.Klik format , klik colomn
d.   Klik format , klik border and shading
e.   Klik format , klik bullet and numbering
29.  Perhatikan kotak dialog di bawah ini , yang artinya..


 











a.   Membuat tabel dengan jumlah kolom 5, baris 8
b.   Membuat tabel dengan jumlah kolom 8, baris 5
c.Membuat tabel dengan jumlah border 5, cell 8
d.   Membuat tabel dengan jumlah cell 5, border 8
e.   Membuat tabel dengan jumlah outline 5, cell 8
30.  Langkah untuk memformat bentuk tabel adalah…
a.   Klik table, insert table, klik autofit
b.   Klik table, insert table, klik contents
c.Klik table, insert table, klik teble grid
d.   Klik table, insert table, klik autoformat
e.   Klik table, insert table, klik ficed
31.  Untuk menyisipkan tanggal pada footer, dengan cara meng klik tollbar header and footer…
a.   Insert time                  d. Insert page number number
b.   Insert date                 e. Insert number of page
c.Insert file name
32.  Pengaturan paragrap dengan bentuk seperti di bawah ini pada format paragraph kita pilih.....












 



a.    None             
b.    Fist line                     
c.    Alignment Left
d.    Hanging
e.    Special
33.  Untuk menyisipkan gambar ( ( telepone ) dengan menggunakan langkah...
a.    Klik insert klik symbol                     
b.    Klik insert klik break
c.    Klik insert klik picture                     
d.    Klik insert klik page number
e.    Klik insert klik bakcground
34.  Batas kanan halaman pada Page Setup disebut...
a.    Top                                                    
b.    Right
c.    Bottom                                               
d.    Justify
e.    Left
35.  Tampilan gambar di bawah ini ada pada kotak dialog...
a.    Font                                 
b.    Drop Cap
c.    Paragraph                      
d.    Background
e.    Column 
36.  Gambar dibawah ini , toolbar yang digunakan untuk mencetak sementara dokumen  adalah...



 



        a                   b.                 c                     d                         e
37.  Untuk format seperti : ULANGAN UMUM SEMESTER GENAP  dengan menggunakan format…
a.    strikethrough
b.    double strikethrough
c.    sbscript
d.    shadow
e.    outline
38.  Yang termasuk menu format adalah...
a.      Open, print, page setup, exit, new
b.      Font, paragraph, drop cap, bullets and nuberig
c.      Copy, cut, paste, slect all, fint
d.      Break, page number, picture, date and time
e.      Insert, delete , select, marge cells




39. Fungsi toolbar Font Colour pada toolbar formating adalah…
a.      Memberi warna hurup/teks
b.      Memberi warna bayangan/arsiran
c.      Memberi warna garis
d.      Memberi warna border
e.      Memberi warna latar belakang teks
40. Gambar di bawah ini adalah bernama….
a.      Alight left
b.      Alight right
c.      Center
d.      Jutify
e.      Bullets
41. Untuk memberi effect miring pada teks menggunakan toolbar…
a.      Bold                           d. center
b.      Underline                 e. Increase Indent
c.      Italic
42. Gambar Tollbar dibawah ini bernama…
a.      New                           d. Copy
b.      Open                         e. Paste
c.      Cut
43. Tampilan gambar di bawah adalah toobars........
A.   Font                           
B.   Print
C.   Paragraph                
D.   Background
E.   Column 
44. Clik toolbar  di bawah ini sama saja dengan menggunakan langkah…
a.      Klik menu edit , pilih dan klik cut
b.      Klik menu cut, pilih dan klik edit
c.      Klik menu insert, pilih dan klik paste
d.      Klik menu edit , pilih dan klik copy
e.      Klik format , pilih dan klik cut

45.Toolbar Standard yang fungsinya untuk mengatur besar kecilnya tampilan 
      disebut…
a.      Show                       d. Office assistant
b.      Drawing                  e. Redo
c.      Zoom


1.    Jelaskan 4 pengaturan cetakan teks di office
2.    Jelaskan 4 macam perataan paragraf di office
3.    Sebutkan 10 macam grafik di office
4.    Sebutkan komponen yang terdapat pada jendela microsoft offrice
5.    Sebutkan aplikasi pengolah angka, kata, presentasi, database, design grafis ?